Sentani – Sekelompok warga melakukan pembakaran Mapolsek Nimboran, Distrik Nimboran, Kabupaten Jayapura, Papua, Senin (2/8/2021) siang. Massa tersulut emosi setelah mendengar informasi kalau ada warga yang ditembak anggota Polsek Nimboran di Kampung Pobaim, Nimboran, kabupaten Jayapura.
Kapolres Jayapura AKBP Fredrickus W.A Maclarimboen, saat dikonfirmasi wartawan membenarkan ada kejadian pembakaran Mapolsek Nimboran oleh massa.
“ Pembakaran terjadi, saat massa mendatani Mapolsek Nimboran, terkait adanya penembakan warga, namum mereka langsung emosi lalu membakar Mapolsek,” ujar AKB P Fredrickus W.A Maclarimboen kepada wartawan di Jayapura, Senin (2/8/2021).
Terkait penembakan salah satu warga, Frederickus mengatakan, ada laporan warga ke Polsek Nimboran, bahwa ada pemalakan di jalan oleh warga. Merespon hal itu, piket jaga Polsek Nimboran mendatangi TKP dan melakukan upaya pengamanan, namun warga melakukan perlawanan terhadap anggota.
” Saat akan dilakukan upaya paksa , ada perlawanan dari masyarakat dengan menggunakan linggis, sehingga anggota melakukan tembakan peringatan ke atas, namun pelaku tetap melakukan perlawanan , sehingga anggota melakukan tindakan tegas dan mengenai salah satu warga,” jelas Fredrickus.
Peristiwa ini kemudian kata Kapolres membuat warga marah dan membakar Mapolsek Nimboran. “Kita belum tahu pasti kronologisnya, sementara masih dilakukan pengecekan. Informasi awal seperti itu,” singkatnya.
Mengenai kondisi korban yang terkena tembakan hingga kini pihaknya belum bisa memastikan kondisinya. “Kita kirim personel ke sana guna metahui kondisi korban. Saya belum bisa pastikan, mudah-mudahan tidak meninggal,” tutupnya. (Agi)
