Jayapura – Tim Satgas Nemangkawi berhasil mengevakuasi 11 Karyawan PT. Indo Papua dari Camp Kali Yegi ke ibukota kabupaten Yahukimo, Papua, pasca pembunuhan dan pembakaran 2 pekerja jembatan Kali Yegi dua hari lalu.
” Kita sudah berhasil mengevakusi 11 orang karyawan PT. Indo Papua dari lokasi pekerjaan pasca pembunuhan dan pembakaran 2 orang karyawan pada Minggu (22/8/2021) lalu,” ujar Kepala Penengkan Hukum Satgas Nemangkawi, Kombes Faisal Ramahdani saat diuubungi di Jayapura, Selasa (24/8/2021).
Faisal yang juga Direktur Reserse Kriminal Polda Papua menjelaskan, selama pelaksaan evakusi para pekerja karyawan PT. Indo Papua dari Camp Kali Yegi terjadi baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Tendius Gwijangge, hingga menyebabkan 4 anggota Satgas terluka.
Menurutnya kekuatan Kelompok Tendius Gwijangge memiliki 6 pucuk senjata yang berasal dari rampokan milik TNI.
” Ada senjata yang mereka miliki pakai treege, sehingga tembakan mereka terbidik,” jelasnya.
Menyangkut masalah jumlah anggita KKB pimpinan Tendius Gwijangge yang beroperasi di kabupaten Yahukimo, menurut Faisal masih dalam opservasi.
” Jumlah kekuatan mereka masih dalam opservasi,” katanya.
Faisal menambahkan, situasi saat ini si kabupaten Yahukimo sudah mulai kondusif, namun Tim Satgas Nemangkawi tetap melakukan pengejaran terhadap kelompok KKB yang selalu membuat keributan di daerah tersebut. (Agi)
