SENTANINEWS.ID – Jayapura Kota – Guna mencegah dampak bentrok antara oknum prajurit TNI AL dan Brimob di Sorong, Papua Barat Daya meluas para pimpinan bergerak cepat dengan proses mediasi masing-masing pimpinan.

Lantamal X Jayapura menerima kunjungan Wadan Satbrimob Polda Papua beserta para perwira dalam rangka Silaturahmi serta Sinergitas TNI-POLRI untuk keutuhan NKRI
bertempat di Aula Samudera Loka Lantamal X, Jl. Amphibi No. 1 Hamadi. Kota Jayapura, Papua, pada Senin 15 April 2024

Kedatangan Wadan Satbrimob Papua AKPB Sandi Sultan,S.I.K diterima oleh Aspotmar Danlantamal X Kolonel Mar Istepanus Ginting M. Tr. Opsla mewakili Komandan Lantamal X Jayapura Brigjen TNI (Mar) Ludi Prastyono, M.Tr.Olsla yang sedang dinas luar kota.

Suasana penuh keakraban dan kekeluargaan mewarnai acara silaturahmi tersebut.

Dalamnya sambutannya Aspotmar Danlatamal X menyampaikan, “Pada siang hari ini kita dapat berkumpul di Aula Samudra Loka Lantamal X dalam rangka silaturahmi serta solidaritas TNI-POLRI, saya menyampaikan Danlantamal X tidak bisa hadir dikarenakan sedang melaksanakan tugas kedinasan diluar kota,” katanya.

“Berkaitan dengan situasi dan kondisi yang sudah kita lihat khususnya di wilayah Papua saya menyampaikan kepada seluruh prajurit TNI-POLRI kejadian di Sorong kita jadikan pembelajaran agar tidak terulang kembali,” sambung Kolonel Mar Stepanus Ginting.

Kedepannya, Ginting berharap, Marinir ataupun Satrol Lantamal X melaksanakan olah raga bersama dengan POLRI agar hubungan emosional tumbuh antar prajurit serta personel TNI-POLRI.

Sementara itu, Wadansat Brimob
AKBP Sandi Sultan menyampaikan bahwa Dansat Brimob tidak bisa mengikuti kegiatan dikarenakan sedang melaksanakan cuti bersama.

Ia juga berharap kejadian tersebut tidak terulang kembali sehingga sinergitas TNI-POLRI tetap terjaga untuk keutuhan NKRI dalam menghalau ancaman dari dalam maupun luar negeri.

“Apabila terjadi lagi PTDH untuk anggota Brimob yang masih melanggar aturan, karena itu adalah suatu perbuatan kriminal dan saya sampaikan TNI-POLRI harga mati tidak akan bisa dipisahkan satu sama lain,” tegas Wadan Satbrimob Polda Papua.(FB Lantamal X Jayapura)